REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih AS Roma Jose Mourinho meminta pelatih timnas Inggris Gareth Southgate agar tak tergoda memasang tiga bek saat menghadapi Denmark dalam semifinal Euro 2020. Ini karena sang calon lawan bermain padu dan mengalirkan serangan dari berbagai sektor.
"Pertanyaannya, perlukah Inggris memainkan tiga bek seperti saat melawan Jerman? Menurut saya tidak perlu," kata Mourinho kepada Talksport, Selasa (6/7).
Menurut Mourinho, empat bek akan amat sangat solid. Ia melihat Luke Shaw bermain semakin bagus dan Kyle Walker tengah menikmati turnamen yang mengagumkan.
"Kedua bek tengah sangat solid dan empat bek mengagumkan sehingga kedua bek tengah sudah lebih dari cukup mengendalikan ofensif Denmark. Setelah itu Anda memiliki empat pemain untuk menentukan kreativitas dalam laga itu," ucap Mourinho.
Namun, lanjut Mourinho, di sanalah Gareth Southgate bisa ragu. "Walker, (Harry) Maguire, (John) Stones, dan Shaw sudah beres. (Kalvin) Phillips dan (Declan) Rice sudah beres. (Raheem) Sterling dan (Harry) Kane sudah beres dan ada dua tempat yang menurut saya terbuka dan dua posisi di mana opsi-opsinya berbeda," papar Mourinho.
Mourinho melanjutkan, Jadon Sancho bermain bagus sekali dan Phil Foden sudah diturunkan dalam turnamen. Hal yang sama dengan Mason Mount. Sedangkan Jack Grealish sepertinya bukan pemain favorit Gareth Southgate. "Tetapi setiap menit dia berada di lapangan, dia bermain bagus sekali. Ada banyak opsi untuk dua tempat ini," jelasnya.
Mourinho yakin saat bermain di Wembley, Inggris akan solid seperti biasanya. Tapi sebaiknya Inggris berusaha memenangkan pertandingan sesegera mungkin. "Dan saya tak yakin mereka mesti bermain dengan tiga bek seperti saat melawan Jerman," pungkasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
